Jumat, 31 Januari 2020

Menanam Kebaikan Menuai Kemuliaan


Berkarya dan Berkarya ... Bergerak dan Terus Bergerak ... Tetap semangat berkarya dengan niat mengabdi dan memberikan manfaat untuk diri sendiri dan sesama. Ketulusan dan keikhlasan melakukan segala aktivitas demi mengabdikan diri untuk keluarga dan masyarakat , telah memberikan apresiasi, Allah SWT Maha Mengetahui, apa yang telah kita tanam dan kita tabur , bismilah kita akan menuai.

Ucapan terimakasih kami haturkan MAJALAH EDUKASI KOTA SURAKARTA yang telah memberikan apresiasi kepada kami, semoga senantiasa menjadi semangat dan motivasi bagi kami untuk terus berkarya dan berkarya meningkatkan prestasi. 

Jazakumulllah Kairan Katsiran ....


SEMANGAT !!!!

GURU PENGGERAK, INDONESIA MAJU

GURU MULIA KARENA KARYA





Minggu, 26 Januari 2020

Diklat PKP Berbasis Zonasi


Program Peningkatan Kompetensi Pembelajaran selanjutnya akan disingkat dengan Program PKP, merupakan program yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi siswa melalui pembinaan guru dalam merencanakan, melaksanakan, sampai dengan mengevaluasi pembelajaran yang berorientasi pada keterampilan berpikir tingkat tinggi (Higher Order Thinking Skills/HOTS)Program ini merupakan salah satu pendukung program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan yang lebih berfokus pada upaya memintarkan siswa melalui pembelajaran berorientasi keterampilan berpikir tingkat tinggi. Dengan mempertimbangkan pendekatan kewilayahan, atau dikenal dengan istilah zonasi, maka program ini dilakukan dengan berbasis zonasi, selanjutnya disebut dengan Program PKP Berbasis Zonasi.

Tempat dan Waktu
Kegiatan diklat PKP berbasis zonasi dilaksanakan di SD Negeri  Slembaran No. 100 Kota Surakarta Dinas Pendidikan Kota Surakarta pada tanggal 23, 24, 30 November dan 7,14 Desember 2019.

Nara Sumber
Narasumber dipimpin langsung oleh Pejabat di lingkungan PPPPTK, LPPPTK, dan LPPKS.
Selanjutnya akan bekerja di bawah Koordinasi Direktorat Jenderal GTK
Selain dilingkungan Ditjen GTK, dapat juga melibatkan Widyaiswara LPMP, Dosen LPTK dan Guru (KS/PS) terbaik yang akan membantu Satker.

Peserta
Peserta kegiatan ini adalah guru inti dan guru sasaran Guru SD kota Surakarta yang telah ditugaskan oleh masing – masing sekolah imbas.

Panitia dan Penyelenggara
Panitia penyelenggara dalam kegiatan ini adalah Dinas Pendidikan Kota Surakata di bawah pembinaan Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Dasar, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Skenario Kegiatan
Pelaksanaan Program PKP Berbasis Zonasi bagi guru sasaran menggunakan pola 82 Jam Pelajaran (JP) @45 menit, dengan struktur program sebagai berikut.
DOWNLOAD DI SINI 👇


Simposium Nasional Bagi Guru IPA Tahun 2019 Dengan Tema “ Guru Penggerak Indonesia Maju”


Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) guru terdiri atas pengembangan diri, karya inovatif dan publikasi ilmiah. Salah satu bentuk publikasi ilmiah yang dapat dilakukan oleh guru adalah presentasi pada forum ilmiah. Presentasi ini memaparkan hasil penelitian atau gagasan inovatif pada bidang pendidikan formal.
Seperti banyak diketahui, bahwa sebagian besar guru mengalami kesulitan untuk memperoleh nilai unsur pengembangan karya tulis ilmiah ini sehingga kenaikan pangkatnya terhambat. Salah satu kendalanya adalah masih terbatasnya kegiatan forum ilmiah level nasional yang dapat menjadi wahana bagi guru dalam mempresentasikan hasil karya tulisnya.
Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Ilmu Pengetahuan Alam (PPPPTK IPA) telah melaksanakan kegiatan peningkatan kompetensi menulis karya ilmiah bagi guru IPA. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memfasilitasi PKB Guru dalam komponen publikasi ilmiah, juga untuk mendukung kebijakan Gerakan Literasi Nasional yang dicanangkan Kemdikbud.
Dalam rangka peringatan Hari Guru Nasional tahun 2019, PPPPTK IPA menyelenggarakan Simposium Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan IPA dengan tema “Guru Penggerak Indonesia Maju”. Melalui kegiatan symposium ini, PPPPTK IPA menyediakan wadah kegiatan bagi guru untuk memenuhi kebutuhan PKB-nya. Kegiatan simposium diadakan sebagai sarana bagi guru IPA untuk mempresentasikan penelitian atau gagasan inovatif selama mengajar, sekaligus untuk memenuhi angka kreditnya. Simposium ini juga merupakan sarana presentasii ilmiah bagi guru inti, pengurus MGMP, maupun guru imbas yang telah membuat laporan karya tulis ilmiah. Melalui simposium ini dapat tersampaikan berbagai praktik baik (best practice) dan laporan ilmiah pelaksanaan implementasi pembelajaran berbasis inkuiri dan pendekatan STEM. Selain itu, melalui simposium ini akan terjadi pertukaran informasi tentang pembelajaran di antara guru, sehingga dapat menjadi sumber inspirasi bagi guru agar dapat meningkatkan kualitas pembelajaran IPA.

B.  Tujuan
  1. Menyediakan sarana publikasi karya tulis ilmiah hasil penelitian guru – guru yang telah mengikuti pelatihan di PPPPTK IPA
  2. Menyediakan sarana berbagai informasi dan diskusi tentang inovasi dalam pembelajaran IPA
  3. Menyusun prosiding karya ilmiah penelitian guru dan tenaga kependidikan IPA di Indonesia

C. Manfaat
Tindak lanjut dari kegiatan symposium :
  1. Terpenuhinya pengembangan keprofesian berkelanjutan bagi guru dalam bentuk publikasi ilmiah hasil penelitian guru dalam rangka peningkatan kualitas pembelajaran IPA
  2. Tersusunnya program – program inovasi pembelajaran IPA yang tervalidasi, sehingga dapat menjadi rujukan guru – guru IPA lainnya.
  3. Tersedianya prosiding sebagai sumber referensi bagi guru IPA dan tenaga kependidikan

L
DOWNLOAD DI SINI 👇


Selasa, 21 Januari 2020

Internasional Seminar On Mathematics Teaching and Learning (ISMATEL) P4TK MATEMATIKA YOGYAKARTA




Keberadaan bentuk matematika dalam budaya lokal saat ini sering diabaikan karena sering dianggap tidak memiliki kontribusi dalam kehidupan modern. Sebaliknya, etnomatematika berkontribusi dalam pengembangan identitas individu serta pengembangan kurikulum sekolah. Ethnomathematics menekankan pada faktor sosial budaya dalam proses belajar mengajar dan mengembangkan matematika serta melihat matematika sebagai praktik dan produk budaya. Hasil studi ethnomathematics dapat digunakan dalam pembelajaran matematika karena ethnomathematics terkait dengan budaya siswa dan situasi nyata sehingga mereka merasa terhubung dengan konteks yang dipelajari. Selain itu, memungkinkan siswa untuk mencapai pengetahuan yang diperlukan.

Oleh karena itu, ethnomathematics bertujuan menerapkan pengalaman budaya dan praktik siswa, komunitas, dan masyarakat secara individu untuk menjadikan pembelajaran matematika lebih bermakna. Lebih penting lagi, ethnomathematics memungkinkan siswa untuk memahami bahwa pengetahuan matematika tertanam dalam budaya sosial mereka. Guru perlu mengetahui etnomatematika sebagai inovasi pembelajaran matematika alternatif karena guru memainkan peran penting dalam mengembangkan inovasi pada konten dan praktik matematika di sekolah.

Berikut adalah laporan hasil Internasional Seminar On Mathematics Teaching and Learning (ISMATEL) :

DOWNLOAD DI SINI 👇

Senin, 20 Januari 2020

PELATIHAN KURIKULUM 2013 BAGI GURU KELAS (HOTEL HAP SOLO)





Kurikulum 2013 semakin dinamis dengan dinamika revisinya, hal ini dilakukan sebagai wujud kurikulum 2013 menjawab kebutuhan guru dan peserta didik dalam menyambut era revolusi industri 4.0 dimana era ini penuh loncatan perubahan informasi yang luar biasa. Fakta inilah yang menuntut setiap pelaku pendidikan khususnya guru untuk selalu bergerak move and move dalam membelajarkan siswanya sehingga melahirkan peserta didik sesuai harapan bangsa. 

Pelatihan Kurikulum 2013 Bagi Guru Kelas ini diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kota Surakarta. Sasaran kegiatan ini adalah guru kelas SD kelas 3 dan kelas 6 yang belum pernah mengikuti diklat penguatan kurikulum 2013. Pelatihan ini diselenggarakan selama 32 jam pertemuan sehingga secara administrasi dapat dipergunakan Bapak / Ibu Guru sebagai kelengkapan pengajuan PKB Tahunan dalam poin pengembangan diri.

Berikut resume laporan hasil pelatihan kurikulum 2013 yang sudah kami laksanakan, semoga bermanfaat ...smangat berkarya yaaa Bapak Ibu ....SALAM LITERASI ...GURU MULIA KARNA KARYA 


UNDUH DI SINI 👇



WORKSHOP INOBEL 2019 (ARIA CENTRA SURABAYA)




Haloo ...Sahabat Guru Indonesia .... Salam Literasi ...Guru Mulia Karena Karya ... Kegiatan Workshop Inobel 2019 ini sih sebenarnya sudah lewat Bapak / Ibu, namun saya ingin sharing kepada Bapak / Ibu Guru khususnya sesama peserta workhop inobel 2019 yang menghendaki contoh Laporan Workshop atau diklat untuk kepentingan PKB (Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan) yang diwajibkan kepada Bapak Ibu Guru untuk disusun disetiap tahunnya .Berikut laporan diklat workshop saya saat inobel 2019 kemarin. Monggo ...yang ingin mengunduh ...Semoga bermanfaat yaaa ...Semangat !!!!! Salam " Guru Penggerak Indonesia Maju "


Kegiatan Workshop Perlombaan Karya Inovasi Pembelajaran Guru SD tahun 2019 ini dilaksanakan untuk memperbaiki hasil karya peserta. Hal ini berdasarkan hasil evaluasi penilaian karya Inobel sebelumnya.
Kondisi ini terkait dengan orisinalitas, kebaruan karya dan cara memublikasikan karyanya baik secara lisan maupun tertulis. Orisinalitas belum memenuhi syarat terkait dengan sitemukannya plagiasi seperti similaritas dan sitasi. Peserta kurang memahami bentuk dan konsep penulisan karya ilmiah, karya ilmiah populer, dan laporan penelitian, dan teknik publikasi. Fakta lain menunjukkan bahwa peserta kurang mampu melakukan presentasi, kurang mampu menggunakan media yang sesuai dengan substansi karya tulis, kurang percaya diri, dan kurang mampu mendesiminasikan karya inovasinya pada forum KKG/ MGMP.
Berdasarkan fakta di atas maka diperlukan kegiatan workshop dalam lomba karya inovasi pembelajaran tahun 2019. Workshop perlombaan karya inovasi pembelajaran guru SD sebagai salah satu program pembinaan Direktorat Pembinaan Guru SD dilaksanakan untuk meningkatkan penulisan hasil karya ilmiah, presentasi akademik, dan pameran karya inovasi. Selain itu, kegiatan workshop dapat memotivasi, menumbuhkan kreativitas dan tanggungjawab, serta meningkatkan kompetensi guru dalam Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB). Sejalan dengan ketentuan tersebut, maka optimalisasi potensi dan eksistensi pendidik dan tenaga kependidikan menjadi penting dilaksanakan, terutama yang berkaitan dengan pengembangan profesi yang harus dimilki guru.

UNDUH DI SINI 👇