Koordinasi yang baik antara pihak sekolah dan keluarga menjadi salah
satu penentu keberhasilan proses pembelajaran di sekolah dalam mensukseskan
program pendidikan yang menjadi agenda pendidikan nasional seperti penguatan
pendidikan karakter. Penguatan pendidikan karakter merupakan program pemerintah
sebagai upaya menguatkan karakter generasi emas bangsa ini yang dilaksanakan
bersama melalui pelibatan sekolah, keluarga, dan masyarakat sebagai tripusat
pendidikan.Pelaksanaan penguatan pendidikan karakter tidak hanya pada sekolah
formal saja, namun diselenggarakan pada sekolah nonformal dan informal. Pendidikan
karakter sebagai landasan yang sangat penting dalam membentuk pribadi anak.
Selain di rumah, pendidikan karakter juga perlu ditumbuhkembangkan di lingkungan sekolah maupun lingkungan
masyarakat.Keluarga sebagai peletak dasar pendidikan anak memberikan peranan
penting terhadap tumbuhkembang anak serta memberikan pengaruh kuat terhadap
kelangsungan pendidikan anak di lingkungan sekolah maupun masyarakat. Keluarga
sebagai pendidikan utama dan pertama anak merupakan awal penguatan pendidikan
karakter anak dibangun. Penguatan pendidikan karakter yang diharapkan adalah
penguatan pendidikan karakter religius, nasionalis, mandiri, gotong royong, dan
integritas.Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 30
Tahun 2017 tentang pelibatan keluarga dan satuan pendidikan memberikan rambu –
rambu bahwa keluarga dan sekolah harus ada sinkronisasi. Sinkronisasi yang
dimaksud disini adalah hubungan erat dan saling mendukung dalam implementasi
setiap program pendidikan, khususnya penguatan pendidikan karakter. Penguatan
pendidikan karakter sendiri mempunyai dasar hukum yang telah ditetapkan melalui
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 87
Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter. Keluarga dan sekolah harus
saling bahu membahu dalam membangun generasi emas bangsa ini agar nantinya
menghasilkan tunas bangsa yang dapat menjunjung tinggi derajat dan martabat
bangsa.
Keluarga
adalah pendidikan yang pertama dan utama, karena berangkat dari keluargalah
pola asuh dan pola didik seorang anak terbentuk. Lingkungan keluarga sangat
berperan penting dalam membentuk karakter anak maka dari itu pendidikan
keluarga sangat penting bagi para orang tua. Pendidikan keluarga bagi orangtua
berorientasi untuk memberikan pendidikan dan pengarahan bagi para orangtua
kepada para putra putri sehingga mampu mendidik sesuai dengan tingkat
perkembangan anak tanpa meninggalkan prinsip - prinsip pendidikan keluarga.Orangtua
dalam mendidik putra - putrinya perlu menjalin kemitraan. Kemitraan dalam
mendidik anak, orang tua dapat bekerjasama dengan sekolah. Sekolah merupakan
pendidikan formal setelah seorang anak memperoleh pendidikan informal yaitu
keluarga. Sekolah memfasilitasi orangtua dalam memperkuat pola pengasuhan dan
pola didik yang telah dibentuk oleh keluarga sehingga terbentuk anak - anak
yang tumbuh kembang sesuai tingkat perkembangan dan usianya.Pertemuan
orangtua bersama pihak sekolah adalah agenda penting yang harus diprogramkan
sebagai salah satu solusi memecahkan permasalahan yang terjadi antara orangtua
dan sekolah dalam berkolaborasi mendidik anak. Pertemuan orangtua bersama guru
dapat dilakukan melalui pertemuan rutin maupun melalui media komunikasi. Di era
masa kini, orang tua telah difasilitasi media teknologi untuk menggali berbagai
informasi bagaimana mendidik anak sesuai dengan prinsip - prinsip pendidikan
keluarga. Keluarga sebagai mitra sejati sekolah harus mampu up date dalam mengikuti perkembangan paradigma
pendidikan. Pada
tahun 2015 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah membentuk Direktorat
baru yaitu Direktorat Pendidikan Keluarga. Hal ini sebagai bukti bahwa
pemerintah berperan aktif dalam mendorong kualitas orangtua dalam pola asuh dan
pola didik terhadap putra putrinya sehingga tercipta sinergi antara tiga
sentral pendidikan yaitu, keluarga, sekolah dan masyarakat. Melalui program
pemerintah ini diharapkan terbangun ekosistem pendidikan, yang terdiri atas
orang tua, kepala sekolah, guru, komite sekolah, dewan pendidikan, pegiat
pendidikan dan masyarakat keseluruhan, yang cerdas dan berkarakter.Pendidikan keluarga pada dasarnya memiliki beberapa
aspek yang harus dikaji, diantaranya kebijakan pendidikan keluarga,aspek
pengasuhan dan pesikolagi anak, gizi dan kesehatan anak, aspek bagaimana
merangsang pendidikan anak, aspek komunikasi orangtua dan anak.Sebagai orangtua modern marilah kita bangun Keluarga Hebat adalah Keluarga
Bersahabat
Keluarga adalah sekolah yg pertama dan utama..... Orang tua adalah guru yg pertama.... Ayuk kita mulai dari kita untuk membentuk karakter dari keluarga....meski hal ya kecil atau sepele....
BalasHapus